 |
| Ilustrasi bunuh diri. |
Kematian suami itu diketahui sekitar pukul 16.00 WIB, Rabu (14/4/2020). Seorang pria yang bermaksud mengutip uang arisan, melihat keanehan dalam rumah yang dalam kondisi tertutup. Ia melihat yang seseorang yang tergantung dalam rumah.
"Peristiwa itu diketahui ketika saksi pertama Rian datang ke kedai pasangan suami istri itu untuk meminta uang 'julo-julo'. Tapi kedai pasangan suami istri tersebut tutup sehingga yang bersangkutan meminta pedagang lainnya untuk mengantarkannya ke rumah pasangan itu," jelas Kapolsek 2x11 Enam Lingkung, Padang Pariaman, Iptu Agusma Hendri.
Setiba di rumah, kedua saksi tersebut melihat dari jendela kaca sang suami, Kiki (35) tergantung dengan tali. Kemudian warga setempat mendobrak pintu rumah pasangan suami istri itu dan menurunkan Kiki.
Istrinya, Eva(27) ditemukan tergeletak di kasur di kamarnya. Ia juga sudah tidak bernyawa. Ditemukan tangannya tersayat luka berdarah.
“Selain gantung diri pada lengan kiri Kiki ditemukan bekas luka sayatan. Sementara pada istrinya, Eva ada bekas goresan pada leher. Dari keterangan saksi dan tetangga, pasutri tersebut sudah 10 hari tidak berjualan pecel lele,” ujar Kapolsek.
Menurut keterangan saksi Yesika yang tinggal di belakang rumah tersebut pada Rabu dini hari sekitar 02.00 WIB dia mendengar suara orang menjerit begitu keras.
Kemudian, saksi pergi ke kedai tersebut dan menanyakan kepada Kiki terkait suara jeritan tersebut. Tetapi sang suami mengatakan istrinya mengigau sehingga saksi kembali ke rumahnya.
Lalu, sekitar pukul 02.30 WIB saksi Yesika kembali mendengar suara gaduh dari rumah pasangan suami istri tersebut. Saksi kembali datang menanyakan kepada Kiki.
"Kiki menjawab tidak ada apa-apa dan mengatakan Eva sudah tidur," ujarnya Kapolsek mengutip pernyataan saksi.
Keterangan warga pasangan suami istri tersebut telah mengontrak kedai tempat mereka berjualan pecel lele sekitar delapan bulan. Mereka berjualan pecel lele. Selama itu mereka terlihat romantis. Namun, mereka tidak berjualan selama 10 hari terakhir.
Menurut warga lainnya pada Senin (13/4) Eva meminjam uang sebesar Rp1 juta untuk biaya pulang kampung ke Jakarta. Namun uang tersebut dijanjikan akan dikasihkan pada Kamis (16/4) oleh si pemilik uang.
Kasus tewasnya pasutri pedagang pecel lele itu kini masih diselidiki Polres Padang Pariaman. Petugas juga sudah memasang garis polisi dan mengolah tempat kejadian perkara. Jenazah pasangan suami istri itu dibawa ke RS Bhayangkara Padang untuk dilakukan otopsi.(*/afr)
