Notification

×

Indeks Berita

Anggota DPRD Sumbar Nofrizon Desak Gubernur Mahyeldi Mencopot Zuhrizul dari TPSM, Ini Masalahnya

Minggu, 16 Januari 2022 | Januari 16, 2022 WIB Last Updated 2022-01-16T04:26:42Z

Nofrizon (ist)

padanginfo.com
-PADANG- Anggota Komisi V DPRD Sumbar Nofrizon mendesak Gubernur Mahyeldi mencopot Zuhrizul  dati tim percepatan Sumbar madani (TPSM). Anggota Fraksi Demokrat DPRD Sumbar itu meradang setelah  membaca pernyataan Zuhrizul di salah satu media. Menurut anggota komisi yang membidangi pariwisata itu tidak pantas Zuhrizul mengucapkan hal itu ke publik.


" Sangat aneh dia merasa tersinggung dengan kunjungan Wakil Gubenur  Sumbar dan Kepala Dinas Pariwisata Sumbar ke Desa Wisata  yang mana itu adalah tugas struktural resmi dari negara, berbeda dengan dia membawa hilir mudik Gubernur mengunjungi lokasi wisata Pokdarwis yang menyisakan beban seperti konsumsi dan biaya penyelenggara penyambutan, jadi apa kontribusi Zuhrizul disitu?!!". ujar Nofrizon.


Menurut Nofrizon yang berada di Komisi 5  membidangi Pariwisata ini,  stagement Zuhrizul ini memalukan dunia pariwisata di Sumbar. Selaku anggota TPSM, dia harus memberi masukan pada lembaga yang bersangkutan


" Seharusnya Zuhrizul  memikirkan solusi bagaimana mencari payung hukum untuk  bisa dana APBD Sumbar ini membantu pokdarwis mengembangkan destinasi pariwisatanya. bukan malah  menghajar Kadis Pariwisata". lanjut Nofrizal.


Nofrizon mengatakan masalah ini akan dibahas di rapat paripurna mendatang. "Copot saja Zuhrizul itu dari TPSM karena kredibilitas nya tidak jelas dan malah merusak tatanan pariwisata di Sumbar!!", tegas NOfrizon kepada pemilik Lawang Park tersebut 


Selain itu menurut Nofrizon, Zuhrizul sendiri yang malah ambil muka alias pencitraan dengan membuat konten youtube saat kunjungannya bersama bersama Gubernur ke beberapa wilayah destinasi wisata, "Seakan2 di konten media sosialnya itu, dia yang ikut mengembangkan potensi pariwisata dan  saya melihat sinyal ketidaksukaan Zuhrizul ke Kadis Pariwisata Sumbar ini sebagai pola untuk menggantinya dengan kelompok dia nanti. sehingga apa yang menjadi target dia bakal tercapai" tuntas nya. 


Pernyataan Zuhrizul juga dipertanyakan oleh sekelompok pelaku wisata dan pokdarwis  yang mengapresiasi kinerja Wagub Audy serta Kadispar  dalam menyingkapi masalah pariwisata di Sumbar. 


Seperti dikutip dari Mimbar Sumbar, Pegiat pariwisata Sumbar, M. Zubrizul menilai, kunjungan yang dilakukan Kepala Dinas Pariwisata Sumbar ke sejumlah desa wisata yang jelas-jelas sudah berhasil mendapatkan penghargaan dan di bangun secara mandiri oleh anak nagari, pelaku, kampus serta pegiat wisata Sumbar, terkesan hanyalah mencari muka ke pimpinan. Karena, selama ini tidak ada yang diperbuat Dinas Pariwisata Sumbar terhadap objek wisata tersebut.


“Tak satupun kontribusi Dinas Pariwisata Sumbar untuk membina dari awal desa-desa wisata dan destinasi wisata tersebut. Karena, dari awal Dinas Pariwisata justru menolak hadirnya seaa wisata lwbih banyak di Sumbar yang dikembangkan baik oleh teman-teman kampus maupun pegiat pariwisata. 


Kini setelah sukses dan mendapatkan apresiasi nasional malah mengklaim seolah-olah itu hasil kerja keras mereka. Parahnya Dinas Pariwisata provinsi tak sedikitpun mau membantu desa-desa dalam pengisian jadesta untuk mengikuti ADWI 2021,” ungkap Zuhrizal kepada media ini, Jumat (14*1/2022) malam.

Yang lebih parahnya lagi, lanjut. Zuhrizul, Dnas Pariwisata Sumbar tidak pernah berusaha mempersiapkan desa-desa wisata yang akan bersaing dengan desa-desa wisata lainnya di Indonesia.

“Tapi setelah desa itu menang, justru mereka cari muka ke pimpinan. Hahahahaha.. ketawa saya melihat perangainya,” ujar Zuhrizul kepada Mimbar Sumbar (in)

Tag Terpopuler

×
Berita Terbaru Update