Sepasang remaja saat digerebek petugas Satpol PP Padang di dalam kamar hotel, Minggu dini hari (ist)
padanginfo.com-PADANG- Setelah menggerebek tempat-tempat maksiat lainnya, Minggu (23/1/20220 dini hari, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Padang kembali melakukan operasi penertiban di salah hotel di Padang. Hasilnya, 10 remaja tak bisa berkutik ketika digerebek petugas di dalam kamar hotel di kawasan Simpang Kinol.
Mereka yang diamankan, terdiri dari empat perempuan dan enam laki-laki spontan digiring ke Markas Satpol PP Padang. Orang tua mereka juga dipanggil, sedangkan pihak hotel akan diberi sanksi karena yang telah menerima tamu bukan pasangan yang sah
Kepala Satuan (Kasat) Pol PP Padang Mursalim mengatakan, sebanyak 10 remaja itu disamping diminta keterangannya juga orang tua yang bersangkutan dipanggil.
“Mereka didata oleh PPNS sesuai aturan dan ketentuan yang berlaku, mereka juga membuat surat keterangan tertulis tidak akan lagi melakukan hal-hal negatif. Orang tua mereka juga kami ingatkan agar mengawasi anak-anak mereka supaya tidak terjerumus dalam perbuatan tak senonoh, ” ujar Mursalim
Mursalim mengakui, para remaja yang diamankan itu, diduga imbas dari kurang kontrolnya orang tua.“Sehingga, mereka ingin lari dari masalah. Namun, menyimpang dari norma-norman yang berlaku,” ungkap Mursalim.
Mursalim mengimbau, agar semua pihak, orang tua, termasuk ninik mamak mengawasai anak kemenakan mereka.
Para remaja yang diamankan itu, lanjut Mursamil, rata-rata masih di bawah umur. “Ini perlu perhatian serius jangan sampai generasi kita rusak secara moral, bersama kita dalam rangka menjaga ahklak dan moral generasi kita, sehingga hal-hal berhubungan dengan maksiat dapat kita cegah,” ucapnya.
“Kita berharap kepada orang tua, agar intens mengawasi kegiatan anaknya di luar rumah, sehingga mereka tidak terjerumus pada pergaulan bebas yang tidak sesuai dengan norma yang berlaku,” jelasnya. Mursalim menambhkan, pihak akan terus membersihkan aktifitas maksiat di Padang. (ak)
