Copot. Inilah bus Sipirok Nauli yang mengalami kecelakaan di Simpang 8 Padang Panjang. Karoseri atas copot akibat benturan keras dengan loteng jembatan layang. |
Padanginfo.com-PD.PANJANG-Kepolisian Resor Kota Padang Panjang masih memburu Manalu (33 tahun), sopir bus penumpang yang kabur usai menabrak loteng jembatan layang di simpang 8 kota Padang Panjang.
Kapolres Padang Panjang AKBP Novianto Taryono meminta sopir bus untuk segera menyerahkan diri.
"Pengendara bus kabur usai kecelakaan terjadi
dan kami masih melakukan pencarian," kata Kapolres Novianto.
Sementara 17 penumpang yang menjadi korban serta
mengalami luka-luka sudah dievakuasi petugas. Dua orang saat ini dirawat di
RSUD Padang Panjang dan 15 orang sudah dipindahkan ke bus yang lain untuk
melanjutkan perjalanan ke tempat tujuan.
Sebelumnya sebuah bus penumpang PT Sipirok Nauli
Nopol BB 7626 LH dari Kota Medan menuju Kota Jambi menabrak jembatan layang
yang ada di Kota Padang Panjang pada Ahad pagi, 22 Januari 2022.
Bus milik PT Sipirok Nauli Nopol BB 7626 LH yang
dikendarai Manalu datang dari arah Bukittinggi menuju Kota Padang sampai di
tempat kejadian pengemudi tidak mengetahui rute dan memasuki rute yang salah
karena jalan tersebut hanya bisa dilewati kendaraan yang tinggi maksimal 2,2
meter.
Pengemudi yang datang dengan kecepatan tinggi
langsung menabrak jembatan laying. Bunyi benturan keras terdengar sampai 50
meter. Para penumpang bus Sipirok Nauli
yang sebagian tertidur, terkejut dan syokh dengan peristiwa. Mereka tersentak
dan meihat atap bus copot.
Dua Dirawat
Diperoleh informasi dua orang penumpang trauma dan masih dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD)
Padang Panjang. Sementara 15 penumpang lainnya sudah melanjutkan perjalanan
dengan menggunakan bus pengganti.
"Masih ada dua penumpang lagi yang masih dirawat di RSUD
Padang Panjang. Kondisinya luka ringan, tapi mungkin masih trauma sehingga
belum melanjutkan perjalanan lagi," kata Kapolres Padang Panjang AKBP
Novianto Taryono. (ak).