Notification

×

Indeks Berita

Wakil Rektor Universitas Paramadina Kritisi Dana PEN Digunakan Untuk Biaya Ibu Kota Nusantara

Jumat, 21 Januari 2022 | Januari 21, 2022 WIB Last Updated 2022-01-21T09:45:29Z

Wakil Rektor Universitas Paramadina  Dr Handi Risza Idris  (ist)

padanginfo.com-
JAKARTA- Wakil Rektor Universitas Paramadina  Dr Handi Risza Idris mengkritisi rencana pemerintah yang akan mengunakan dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) 2022 untuk pembiayaan Ibu Kota Negara (IKN) atau yang diberi nama oleh Presiden ibu kota Nusantara. Sebaiknya dana PEN itu lebih tepat digunakan untuk penanganan Covi-19 


“Selain itu, akan menciderai rasa keadilan masyarakat yang masih berada dalam kondisi sulit. Pemerintah perlu serius dan tuntas dalam penanganan Covdid-19 ditengah merebaknya varian Omnicorn dan menurunnya tingkat kesejahteraan masyarakat, terlihat dari angka kemiskinan, pengangguran dan ketimpangan.” ujar Handi di Jakarta, Jumat (21/1/2022). 



Handi juga menyatakan bahwa dari sisi regulasi yang terdapat dalam UU No. 2 Tahun 2020 tentang Penetapan Perpu Nomor 1 Tahun 2020, sudah diatur dengan jelas penggunaan dana Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), dan tidak satupun terait dengan penggunaan dana untuk pembangunan IKN.

 

“Program sebagaimana dimaksud bertujuan untuk melindungi, mempertahankan dan meningkatkan kemampuan ekonomi para pelaku usaha dari sektor riil dan sektor keuangan dalam menjalankan usahanya. Jadi jelas program PEN difokuskan untuk melindungi, mempertahakan dan meningkatkan kemampuan ekonomi masyarakat.” Kata Handi.   


Oleh sebab itu, menurut Handi Pemerintah harus fokus untuk menggunakan dana PEN 2022 untuk penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional. 


“Sedangkan untuk IKN, Pemerintah bisa mencari sumber pendanaan yang lain, sebagaimana yang sudah dijanjikan oleh Pemerintah selama ini. Dengan demikian Pemerintah akan memberikan rasa keadilan dan melindungi seluruh masyarakat Indonesia dari dampak yang ditimbulkan oleh Covid-19.” pungkasnya.(ak)

Tag Terpopuler

×
Berita Terbaru Update