Bupati Dharmas Raya Sutan Riska Tuanku Kerajaan memberi sambutan melepas jenazah DP.Datuak Labuah. (Foto2:Diskominfo Dharmas Raya).
Padanginfo.com-DHARMAS
RAYA- Ribuan masyarakat Kabupaten Dharmas Raya melepas
kepergian Wakil Bupati Dasril Panin Datuak Labuan (74 tahun) dengan linangan
air mata, Senin 14 Februari 2022 di pemakaman keluarga, di Pulau Punjung. Tak
terkecuali juga Bupati Dharmas Raya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan, terlihat
sabak dan tercekal suaranya ketika memberi sambutan saat melepas jenazah di
kantor bupati.
Sebagaimana diwartakan akun FB Diskominfo Dharmas Raya, wafatnya Wabup
Datuak Labuan nerupakan kehilangan besar bagi masyarakat Dharmas Raya. Datuak
termasuk tokoh yang ikut andil dalam pemekaran hingga menjadi kabupaten
mandiri.
“Saya atas nama pribadi
dan Pemerintah Kabupaten Dharmasraya mengucapkan belasungkawa yang
sebesar-besarnya kepada pihak keluarga Pak Dasril Panin Dt. Labuan yang telah
pergi menghadap Allah SWT”, ungkap bupati dengan nada serak.
Sutan Riska mengungkapkan sangat kehilangan seorang Dasril
Panin, ia mengakui merupakan sosok orang tua yang sangat penyayang, penyabar
dan selalu memberikan semangat dan ide ide yang sangat inovasi sekali untuk
membangun Kabupaten Dharmasraya menjadi lebih baik.
“Beliau selama menjalankan tugasnya sebagai Wakil Bupati
Dharmasraya, telah memberikan sumbangsih pemikiran dan ide yang sangat
cemerlang. Semoga seluruh dedikasinya untuk Kabupaten Dharmasraya dapat menjadi
amal jariah beliau di sana,” lanjut bupati dengan menitikkan air mata.
Bupati mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Dharmasraya untuk dapat membuka pintu maaf atas kesalahan, kehilafan maupun kealfaan Dasril Panin Dt. Labuan selama menjabat menjadi Wakil Bupati Dharmasraya.
Kepada keluarga yang ditinggalkan, Sutan Riska menyampaikan
pesan untuk senantiasa tabah menerima cobaan yang diberikan Allah SWT.
“Kepada ibu Andi Megawarni, kami berharap agar tali kekeluargaan
antara ibu dan kita semua yang terjalin selama ini tetap harus dipelihara di
masa yang akan datang. Ibu tetap menjadi keluarga besar Pemerintah Kabupaten
Dharmasraya walaupun Bapak Drs. Dasril Panin Dt Labuan telah mendahului kita
semua”, lanjut Sutan Riska.
Bupati mengajak pelayat untuk mengiringi kepergian Datuak Labuan
dengan doa ikhlas. “Kiranya Allah SWT menganugerahkan magrifahnya kepada
Almarhum dan memberikan tempat terbaik di sisiNya” pintanya sembari mempimpin
pebacaan surat Al-Fatihah.
Sementara itu, pihak keluarga yang diwakili Gustanten Bagindo
Bungsu mengucapkan ribuan terima kasih kepada Bupati Sutan Riska dan Pemerintah
Kabupaten Dharmasraya, atas perhatian dan kesungguhan dalam mengupayakan
kesembuhan Dasrul Panin.
“Bagi kami, perhatian Pak Bupati dan Pemerintah Kabupaten
Dharmasraya kepada mamak (paman) kami bahkan telah melebihi perhatian saudara
dekat sekalipun. Tapi Allah SWT berkehendak lain beliau mendahului kita semua”,
lanjut Gustanten.
Gustanten menjelaskan, selama menjalani hidup Dasril Panin telah
menunjukkan tauladan yang baik khusunya kepada cucu kamanakan.
“Beliau mengajarkan kepada kita semua bagaimana pengabdian itu
tidak terbatas oleh tempat. Di manapun dan dalam kondisi apapun kita dapat
menunjukkan pengabdian itu kepada masyarakat”, ujar Gustanten.
Dasril Panin Datuak Labuan Lahir di Sungai Dareh 6 Agustus 1947,
meninggal dunia Ahad 13 Februari 2022 di RS. Ahmad Muchtar Bukittinggi, setelah
dirawat sejak Jum’at (11/02). Politikus senior ini meninggalkan seorang isteri Andi Megawarni dan
seorang anak Andi Dagmarbumi Batarisuri. Istrinya seorang bangsawan Bugis.
Datuak Labuan dikenal sebagai politisi kawakan dan mentor para politisi Kabupaten Dharmasraya. Ia menjadi anggota DPR RI empat periode di Fraksi Karya Pembangunan (Golkar) pada periode 1982-1987, 1993-1997, 1997-1999, dan Fraksi PDI Perjuangan pada periode 1999-2003.
Saat menjadi anggota DPR-RI beliau berandil besar dalam memperjuangkan lahirnya UU No. 38 Tahun 2003 tentang Pembentukan Kabupaten Dharmasraya, Kabupaten Solok Selatan, dan Kabupaten Pasaman Barat di Provinsi Sumatera Barat.
Pada tahun 2020, ia memenangi Pilkada Dharmasraya setelah maju
bersama petahana Sutan Riska Tuanku Kerajaan, dan dilantik menjadi Wakil Bupati
Dharmasraya pada Februari 2021. (in).