Notification

×

Indeks Berita

Festival Permainan Sipak Rago di Pekan Kebudayaan Sumbar, Ayo Ikut

Jumat, 23 September 2022 | September 23, 2022 WIB Last Updated 2022-09-23T13:08:51Z



Inilah permainan sipak rago yang aktratif. Foto.kilat.com

padanginfo.com
-PADANG- Sipak rago atau sepak raga. Banyak yang mengatakan bahwa sipak rago inilah asal mula dari sepak takraw. Sipak rago biasa dimainkan oleh laki-laki. Permainnya akan membentuk lingkaran lalu menyepak bola yang terbuat dari anyaman kulit rotan maupun daun kelapa. 


Aturan mainnya cukup mudah, bola tidak boleh jatuh ke tanah. Sipak rago ini tidak menggunakan jaring seperti sepak takraw. Jaring inilah yang menjadi pembeda sipak rago dengan sepak takraw.


Sipak rago salah satu jenis permainan tradisional anak nagari yang dimainkan laki-laki di Sumatra Barat. Permainan ini mengutamakan kewaspadaan dan ketangkasan dalam mengolah, menerima, memainkan, dan membagikan bola.Biasanya sipak rago dimainkan oleh 5-10 orang dengan cara membentuk lingkaran di suatu lapangan terbuka. Lalu bola dimainkan dengan kaki dengan keterampilan dan teknik-teknik memindahklan mengoper bola dari satu orang pemain kepada pemain lainnya tanpa jatuh ke tanah.

 

Dari beberapa literatur, disebutkan bola sipak rago terbuat dari anyaman daun kelapa muda yang berlapis-lapis. Ini awalnya dijadikan bola dan ditendang dengan mengopernya ke yang lain. Saat ini bola sipak rago menggunakan bola yang terbuat dari anyaman rotan dengan diameter 15 cm. 


Penamaan rago juga mengadung nilai-nilai pemaknaan dari raga (kehidupan). Sipak rago dimainkan kolektif sehingga keberhasilan merupakan capaian yang baik secara bersama. Jika terjadi sebaliknya, terjadi kesalahan sehingga bola terjatuh maka kesalahan ditanggung bersama pula. 


Maka dari itu, agar bisa mencapai keberhasilan tanpa bola jatuh dalam waktu yang ditentukan, masing-masing individu harus memiliki ketangkasan memainkan bola ini. Selain ketangkasan,  setiap pemain pun harus bisa mengelola dan melatih emosinya untuk bersabar, cepat mengambil keputusan untuk mengoper bola kepada siapa, dan seterusnya. 


 Permainan sipak rago biasanya muncul pada perhelatan atau alek nagari. Sebagai permainan anak nagari, sipak rago dimainkan pada sore hari setelah usai bekerja.

 

Pekan Kebudayaan Daerah Sumatra Barat 2022 mengangkat tema #DayaBudaya memberikan porsi seluas-luasnya bagi seni-seni tradisi yang tumbuh dan berkembang di Sunatra Barat (Minangkabau), termasuk sipak rago. Pada pelaksanaan PKD 2021, sipak rago juga diikutkan dalam iven penting ini. Bagi yang ikutserta, silakan mendaftar ke Taman Budaya Sumatera Barat, Jalan Diponegoro Padang   


Festival Sipak Rago ini sebagai salah satu kegiatan dalam rangkaian Pekan Kebudayaan Daerah Sumatra  Barat 2022, digelar selama 3 hari, Minggu-Selasa 2-4 Oktober 2022 pukul 10.00-17.00 WIB. Demikian siaran pers panitia pelaksana, Jumat (23/9/2022). (ak)


Tag Terpopuler

×
Berita Terbaru Update