Notification

×

Indeks Berita

Seorang Warga Pekanbaru Ditangkap Tim Densus 88 di Payakumbuh

Kamis, 12 Maret 2020 | Maret 12, 2020 WIB Last Updated 2020-03-12T02:32:02Z
padanginfo.com - PAYAKUMBUH - Seorang warga Pekanbaru diamankan Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri. YD (41) dutangkap di Kelurahan Bulakan Balaikandi, Kecamatan Payakumbuh Barat, Kota Payakumbuh.

Penangkapan terhadap warga asal Pekanbaru, Riau, itu dilakukan pada Rabu (11/3/2020), pukul 14.30 WIB.

"Ya ada satu warga yang diamankan Densus 88 di Payakumbuh tadi," ujar Kepala Bidang Humas Polda Sumbar Kombes Stefanus Satake Bayu Setianto.

Stefanus mengatakan, warga yang ditangkap itu beralamat di Kelurahan Balai Kandi, Kecamatan Payakumbuh Barat. Saat ditangkap oleh tim Densus 88 yang bersenjata lengkap, YD tidak melakukan perlawanan.

Terduga teroris tersebut berprofesi sebagai wiraswasta. “Swasta ya, hanya wiraswasta. Barang bukti yang diamankan itu tidak dirincikan. Sekarang telah dibawa tim Densus ke Pekanbaru untuk dikembangkan,” katanya.

Keterangan yang dihimpun, penangkapan terhadap terduga YD dilakukan di rumah mertuanya yang berada tidak jauh dari kantor DPRD Kota Payakumbuh. Penangkapan terduga teroris ini dilakukan dengan pengawalan ketat anggota Densus berikut senjata lengkap serta pengawalan dari Polres Payakumbuh.

Ketua RT 03, Hariantoni menjelaskan, YD baru enam bulan terakhir menetap di rumah mertuanya. Sebelumnya, pria tersebut tinggal di Pekanbaru. "Baru enam bulan yang bersangkutan tinggal disini. Di sini membuka bengkel dan masih ber-KTP Pekanbaru," ucap Hariantoni.

Lurah Bulakan Balaikandi, Indra mengatakan, warganya itu ditangkap Densus 88 karena adanya dugaan terorisme. "Kita mendapatkan laporan, ada warga yang ditangkap Densus. Satu warga atas nama YD," sebut Lurah.

Saat dilakukan penggeledahan di rumah mertua terduga, Tim Densus menyita sejumlah barang bukti. Diantaranya enam unit ponsel, laptop, pisau sangkur, anak panah serta sejumlah dokumen lainnya.

Sekitar pukul 17.00 WIB, penggeledahan selesai dilakukan. Terduga YD dibawa tim Densus 88 ke Mapolda Sumbar.

Sebelumnya, Densus 88 Mabes Polri menangkap lima orang terduga teroris di Sumatera Barat. Termasuk seorang tukang terapis bekam dan ruqyah yang tinggal di Kelurahan Koto Tangah, Payakumbuh Barat, Kota Payakumbuh pada 13 Agustus 2018 lalu.

Densus 88 juga menangkap seorang terduga teroris berinisial N (39) di Berok Nipah, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, pada Juli 2019.

Kemudian, pada 20 Desember 2019, Densus 88 juga mengamankan dua orang terduga teroris di Nagari Baringin, Kecamatan Lima Kaum, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat.

Pada 21 Desember 2016, Densus 88 Polri menangkap terduga teroris di Kota Payakumbuh. Terduga teroris tersebut disinyalir terkait dengan Jaringan Teroris Solo 2015.

Terduga teroris yang ditangkap pada 2016 ditengarai menjadi salah satu sumber pendanaan dalam pembuatan bahan peledak dan bom kelompok Abi Zaid. Mereka bersama-sama melakukan percobaan pembuatan bahan peledak dan bom.(*/afr)

Tag Terpopuler

×
Berita Terbaru Update