 |
| Audy Joinaldy (foto.dok) |
padanginfo.com- PADANG-Slogan ‘Guru Pahlawan Tanpa Tanda Jasa’ mungkin sering kita dengar. Walaupun tidak asing lagi ditelinga kita, nyatanya slogan ini sering kita anggap sepele. Seiring berjalannya waktu, slogan ini memiliki peran berarti bagi perjalanan hidup seorang.
Hal inilah yang dikatakan Calon Wakil Gubernur, Audy Joinaldy tentang makna Hari Guru bagi dirinya.
“Ketika saya mencapai titik hidup saya. Saya sering menyadari dan akhirnya betul jasa seorang guru berperan penting terhadap apa yang saya raih dan saya capai. Apa yang saya saat ini pijak sangatlah besar,” Jawab Audy saat bertemu dengan HarianHaluan.com, Rabu (25/11/2020).
Sebagaimana diketahui untuk menghormati jasa guru, pemerintah Republik Indonesia dengan Keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994, menetapkan hari lahir Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) pada 25 November sebagai Hari Guru Nasional yang juga diperingati setiap tahunnya.
Menurut Audy, guru memiliki peran penting dalam memajukan sebuah negara dengan mendidik generasi penerus bangsa.
“Saya teringat dengan guru-guru saya di TK, SD, SMP, SMA dan Perguruan Tinggi. Guru-guru inilah yang akhirnya membantu memajukan negeri dan negara. Mendidik dan membina anak-anak bangsa,” tutur Dosen Fakultas Peternakan UGM ini.
Sebagai bentuk apresiasi terhadap para guru, Audy pun akan memberikan insentif kepada guru-guru yang berada di daerah terdepan, tertinggal dan terluar (3T) dalam program visi misinya.
“Kami (Mahyeldi-Audy Joinaldy) sendiri pun akan menyampaikan dalam program unggulan kami yaitu memberikan intensif kepada guru sebesar 2,5 Juta Rupiah khususnya untuk daerah terdepan, tertinggal dan terluar ,” ungkap Audy yang merupakan paslon gubernur nomor urut 4 ini.
Selain itu, Audy juga memberikan semangat kepada guru dan orang tua yang tidak pernah lelah mengajari anak-anak bangsa. Walaupun sistem pembelajaran saat ini yang awalnya tatap muka beralih menjadi daring akibat dampak dari Pandemi Covid-19.
“Guru-guru tetap semangat membagikan ilmunya untuk anak-anak Sumbar. Untuk orang tua yang mengambil sebagian peran guru dan juga memiliki pekerjaan. Ini merupakan ujian kesabaran bagi orang tua. Tetaplah semangat sehingga anak-anak yang di didik pun tetap semangat juga. Insya Allah semoga pandemi ini segera berakhir,” pesan Audy (rilis)
