Kali ini yang disasar adalah SMA Adabiah 2 Padang dengan peserta lebih kurang 30 orang siswa yang menaruh minat menjadi penulis.
Program menulis FJPI digelar dalam rangka HUT FJPI pada 22 Desember dan Hari Roehana Koeddoes pada 20 Desember 2023. Program ini dirancang untuk berbagi trik menulis kepada anak-anak SMA dan mahasiswa.
"Kita FJPI mendorong siswa agar lebih berani, tidak malu-malu untuk mempublikasikan karyanya. Apalagi di SMA Adabiah 2 ini, sudah ada ekskul jurnaistik, sudah ada website. Kita tinggal memantapkan,” ungkap Nita Indrawati, Ketua FJPI Sumbar, Rabu (29/11).
Seperti disampaikan Pembina Ekskul Jurnalistik SMA Adabiah 2, Elly Nofriati S.Pd, di sekolah yang memiliki puluhan ekskul ini sudah pernah menerbitkan tabloid yang diberi nama Seru, diartikan Sesuatu yang baru, pada tahun 2022 lalu. Namun karena kesibukan anak-anak dan keterbatasan, tabloid inii hanya meluncur satu kali.
“Kebetulan yang terlibat dalam ekskul jurnalistik yang lalu sudah keas 3 sekarang dan akan ujian akhir. Kita khawatir kalau nanti tidak dilakukan pengkaderan, kita harus mulai dari awal lagi. Makanya kami sangat antusias dengan adanya program menulis yang dilakukan FJPI,” ungkap Elly.
Kepala Sekolah SMA Adabiah 2 Hj. Ratna Gusti Herlina MPd, mengharapkan pembinaan dari FJPI bagi anak-anak yang nantinya akan terlibat dalam penulisan di website sekolah.
“Kita sudah ada website sekolah, mungkin bisa kita manfaatkan dengan membuat laman atau rubrikasi khusus karya siswa" kata Ratna Gusti.
Menyoal kemampuan anak-anak ekskul jurnalistik ditambahkan Elly, bahwa ketua ekskul jurnalistik SMA Adabiah, Cicing, sudah pernah melakukan praktik jurnalistik, antaralain melakukan wawancara dengan nara sumber. Di antaranya dengan Kepala Dinas Pendidikan provinsi Sumatera Barat.
Mereka yang terlibat dalam jurnalistik itu, semuanya sudah melakukan praktek sebagai wartawan sungguhan, wawancara dengan tokoh, dan membuat berita kegiatan di sekolah.
Dalam pelatihan yang berlangsung di ruang multi media, antusias siswa tergambar dengan munculnya pertanyaan- pertanyaan tentang teknik penulisan.
Sebagai mentor, Yuke dan Devi Diany , wartawan senior di harian Singgalang dan www,khasminang.id. juga terbawa bersemangat. Yuke dan Devi, lebih banyak memberikan trik bagaimana menulis yang baik agar bisa dimuat di media.
Bagi tulisan yang dinilai baik, Yuke memberikan hadiah berupa voucer makan di Café Kita Punya di Rajo Corner Jalan Raden Saleh Padang.
Pada pelatihan menulis itu lima siswa yang beruntung mendapatkan voucher. (rel)