padangingfo.com-PADANG- DPRD Sumatera Barat krisis sumber daya manusia (SDM) yang bisa menunjang kinerja kedewanan.
Pegawai di ilingkup DPRD Sumbar tercatat 253 orang yang terdiri 90 aparatur sipil negara (ASN) dan sisanya pegawai honorer.
Demikian dikatakan Ketua DPRD Sumbar Supardi ketika ekpos program akhir tahun 2023 di Padang, (1-12-2023) dengan forum wartawan parlemen setempat
Ia menyebut sebanyak 253 orang. Selain ASN, termasuk pegawai honore seperti staf dan satpam 2
Tahun 2024 nanti sebanyak 24 ASN dilingkup DPRD Sumbar memasuki masa pensiun, termasuk Sekwan Raflis. Sementara ASN yang bergelar pascasarjana tidak seberapa.
Menurut Supardi yang didampingi Sekwan Raflis dan Ketua Komisi III Ali Tanjung, Kabag Perundang-undang Zardhi Syarir, meski keterbatasan SDM namun pihaknya berupaya meningkatkan pelayanan publik dan tugas kedewanan semaksimal mungkin.
"SDM kita terbatas kalau dibandingkan dengan pemerintah daerah,"kata Supardi
Supardi meminta pemerintah daerah agar menyiapkan ASN andal yang dapat mengisi kekosongan SDM pegawai pensiun di DPRD ini
Dibagian lain Supardi mengakui, jumla2h staf ahli memang banyak karena beban kerja mereka sangat berat sesuai dengan tupoksi. Staf ahli DPRD Sumbar berasal dari pensiunan PNS, Pengusaha dan kalangan lainnya
Sementara Tahun 2023 berdasarkan data, DPRD Sumbar meraih nomor urut 2 kategori ekpos pemberitaan di sosial media DPRD Provinsi se Indonesia. Urutan pertama DPRD DKI menyusul DPRD Sumbar, Jawa Barat, Jawa Timur, Lampung dan provinsi lainnya.
"Saya berterima pada teman teman jurnalis yang bertugas dilingkup DPRD Sumbar. Ini salah satu bahwa setiap kegiatan DPRD Sumbar diliput dan dipublikasikan melalui media.masing-masing," ujar Supardi sembari menambahkan hubungan kerja sekwan dan humas DPRD Sumbar sangat bagus dengan wartawan.(ak/in)
