Tim bantuan yang diutus terdiri dari 2 orang relawan Pusdal. Ops BPBD Tanahdatar, 2 orang PMI Tanahdatar dan 1 orang dokter dari Dinas Kesehatan. Tim Tanah Datar itu diberangkatkan Selasa (07/08) pagi.
Asisten 1 Sekab Tanahdatar Mukhlis mengatakan pengiriman tim bantuan tersebut merupakan bentuk kepedulian terhadap sesama. Ia mengingatkan pada relawan yang berangkat untuk melapor pada jajaran di lokasi serta agar selalu dalam satu tim BPBD dan PMI.
“Jaga kesehatan dan utamakan keselamatan dalam bertugas terutama saat evakuasi karena kita juga belum tau kondisi disana, serta sampai saat ini dari informasi media masih terjadi gempa susulan walau intenstasnya sudah menurun,” katanya.
Tak hanya mengirim tim bantuan, Pemkab. Tanah Datar bersama masyarakat Luhak Nan Tuo juga tengah menggalang bantuan lain yang akan didistriburikan bagi warga Lombok yang dirundung bencana.
Ketua PMI Tanahdatar Ny Emi Irdinansyah menyebutkan, dari Sumatera, Pemkab Tanahdatar satu-satunya yang mengutus relawan ke Lombok, “Semoga ini dapat membantu, selain itu bantuan lain juga sedang kita upayakan melalui OPD terkait”, ujarnya.
Menurut Ny Emi pihaknya menunggu perkembangan lebih lanjut. “Kapan perlu kita juga akan utus Tagana. Namun kita lihat situasi dahulu. Kita tidak ingin mengulur-ngulur waktu, karena seperti kita lihat di media saat ini jumlah korban yang semakin bertambah juga kuantitas gempa masih terjadi,” sebutnya.
Kepala BPBD Tanahdatar Refoldesman, mengatakan tim yang berangkat merupakan garda muda dari Wanadri dan sudah berpengalaman dibidang evakuasi.(pic)
