Notification

×

Indeks Berita

Dewi dari Dusun Sumpahan Juara 1 Festival Durian Kota Sawahlunto

Minggu, 16 Februari 2020 | Februari 16, 2020 WIB Last Updated 2021-12-31T08:55:18Z
Festival durian di Kota Sawahlunto mendapat perhatian luar biasa dari masyarakat setempat (ris)
SAWAHLUNTO - PadangInfo.com - Dewi dari Dusun Sumpahan Desa Kubang Utara Sikabu meraih juara 1 dalam lomba Festival Durian, menyusul juara 2 dan 3, masing-masing, Rozen dari dusun Polak Datar Desa Kubang Tangah dan juara 3 lwandi dari Dusun Sionsek Desa Kubang Tangah. Sementara untuk Harapan 1 durian Bungkuak pemilik Andi dari Dusun Balai Tangah Desa Pasar Kubang dan harapan 2 durian Hijau pemilik Mismer dari Dusun Dalimo Gadang Desa Pasar KubangFestival Durian Kubang, yang dilaksanakan Sabtu 15 Februari 2020 di kawasan Kampung Teleng, Sawahlunto, merupakan langkah inovatif yang mendapatkan apresiasi dari tinggi dari Pemko Sawahlunto.

Demikian  dikatakan  Ketua juri, Dr. Panca Djarot Santoso, Sabtu (14/2). Selain  Dr. Panca Djarot Santoso, Peneliti durian dari Balai Penelitian Buah dan Tanaman Kementerian Pertanian, Dua juri lainnya adalah , Ir. Ni Luh Putu Indirayani dari Balitbu Kementerian Pertanian dan  dan Ir. Abrar Hamdi dan UPTD BPSB Sumbar.

Buah durian yang sudah dipilih terlebih dahulu dianggap memiliki kualitas yang 'paten'. Kemudian diikutsertakan untuk dinilai. Dalam lomba durian yang menjadi puncak rangkaian acara Festival Durian Kubang ini,  panitia penyelenggara mencatat, ada 40 buah durian Kubang yang diikutsertakan dalam lomba

Lomba durian ini mendapat perhatian luar biasa. Pasalnya, bagi masyarakat Sawahlunto, festival  durian ini baru pertama kali diselenggarakan di kota Sawahlunto, maupun di Sumbar. Malah dikabarkan, festival durian, baru pertama kali di Indonesai diadakan di Sawalunto.

Penilaian dilakukan dengan cara mencicipi isi durian oleh para juri yang juga pakar buah-buahan itu. Usai juri menetapkan pemenang, masyarakat yang ikut menyaksikan lomba ini juga ikut menikmati durian

Menurut juri  durian Kubang ini bakal bersaing dan tidak kalah dengan durian lainnya di Indonesia maupun dunia. Namun memang, jika dibandingkan dengan durian lain, biji buah durian Kubang terbilang lebih besar.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Sawahlunto Lelis Epriyenti menuturkan, pihaknya saat ini  sedang melaksanakan proses pengembangan batang durian Kubang melalui sistem sambung. DKP3 bahkan turut menyediakan batang bawaan untuk sistem sambung itu.

Pemko Sawahlunto memastikan  memfasilitasi proses sertifikasi bibit durian Kubang ini. Sehingga ke depan, petani tak hanya menjual buah duriannya saja namun juga turut menjual bibit  durian yang terkenal dengan baunya tersebut.

"Kita juga melalui Dinas Pertanian, akan melakukan sosiasalisasi kepada petani durian Kubang untuk cara merawat buah durian ini yang baik dan benar. Tentu hasilnya benar - benar berkualitas, ini harus ada ilmunya, sehingga nanti  bibit durian Kubang  baru dijual setelah disertifikasi" kata Wakil Walikota Sawahlunto Zohirin Sayuti

Ketua Kerapatan Adat Nagari (KAN) Kubang, Edrizon Effendi Khatib Bosa mengatakan, pihaknya bersama anak nagari Kubang bertekad menggelar Festival Durian Kubang kembali dilaksanakan di tahun - tahun mendatang. Sekaitan dengan itu, Edrizon mengharapkan iven ini bisa disinergikan dengan kalender iven Kota Sawahlunto sehingga  kualitas acara dapat ditingkatkan.

"Bagaimana penyelenggaraan Festival Durian Kubang edisi perdana ini nanti kita evaluasi, sehingga untuk digelar tahun depan bisa lebih bagus dan menarik. Yang jelas, untuk tahun depan kita sudah rencanakan agar yang diikutkan tidak hanya buah duriannya saja, tapi juga termasuk produk turunan dari durian Kubang ini," kata Edrizon Effendi. (Riswan Idris)

Tag Terpopuler

×
Berita Terbaru Update