 |
| Petugas Polres Pariaman melakukan pemeriksaan di TKP. (f:ant) |
ATM milik Bank BRI itu berada di depan Swalayan Nana, Desa Jati Mudik, Kecamatan Pariaman Tengah. Bobolnya ATM itu diketahui Kamis (12/3/2020) sekitar pukul 04.45 WIB.
Keterangan yang dihimpun, pembobolan ATM tersebut diketahui dari petugas monitor. Dimana setiap 15 menit, setiap ATM di monitor keberadaannya oleh petugasnya. "Ketika memonitor ATM di depan Swalayan Nana, ternyata kondisinya kosong,” jelas Boni Saputra, seroang staf BRI Cabang Pariaman.
Disebutkan Boni, BRI Cabang Pariaman ATM tersebut baru diisi, Rabu (11/3) sekitar pukul 12.00 WIB. Empat boks di dalam ATM yang berada persis di depan Masjid Raya Jati itu, berisikan pecahan Rp 50 ribu.
Setiap boks berisikan sebanyak Rp 100 juta. Kalau empat Box jumlah Rp 400 juta. Satu boks sudah kosong, karena uangnya ditarik oleh nasabah mengunakan kartu ATM.
"Yang masih utuh dua box dan sisanya satu box lagi. Diprediksi sekitar Rp 200 juta lebih dilarikan maling tersebut,” ucapnya.
Pihak Polres Pariaman yang dilapori kemudian turun di TKP. Pelaku membongkar ATM tersebut dengan menggunakan peralatan las. Hal itu diketahui dari kerangka besi-besi di ATM yang rusak disebabkan terbakar peralatan las.
"Boks yang ada di dalam mesin ATM itu diambil dengan mengunakan alat las. Benar box uang yang ada di dalam ATM dilarikan pelaku”, tutur anggota Polres Pariaman yang melakukan pemeriksaan di TKP.(*/afr)
