Notification

×

Indeks Berita

Mahasiswa Unand Meninggal di Kamar Kost, Tidak Ada Indikasi Overdosis

Selasa, 10 Maret 2020 | Maret 10, 2020 WIB Last Updated 2020-03-10T05:04:59Z
padanginfo.com - PADANG – Dari hasil pemeriksaan terhadap jenazah FD (21), mahasiswa Universitas Andalas yang meninggal di kamar kostnya bukan dikarenakan kelebihan atau over dosis obat. Melainkan tersebab sakit.

Hal itu diungkapkan Kapolsek Pauh Kompol Hamidi. "Dari hasil identifikasi jenazah korban tidak ditemukan indikasi di luar batas. Di tempat penemuan korban meninggal hanya ditemukan botol air mineral termasuk minuman sachet berupa energen," sebutnya Selasa, 10/3/2020) di Mapolsek Pauh.

Disebutkannya mahasiswa Fakultas Hukum ini memang ke rumah sakit karena sakit kepala. "Itu ada bukti ke rumah sakit. Kami sendiri tidak menemukan indikasi overdosis,” tambahnya.

Ia mengungkapkan isu mahasiswa tersebut meminum obat berkembang dari keterangan pihak sepupu korban. Namun upaya minum obat itu berlangsung seminggu sebelum korban meninggal.

“Saat meninggal tidak ditemukan indikasi overdosis. Ini murni karena sakit, pihak keluarga mengakui. Almarhum ini harusnya dirawat, tapi pulang. Keluhannya sakit kepala,” tuturnya.

Ketika petugas melakukan pemeriksaan di kamar FD, juga tidak ditemukan obat-obatan dalam jumlah banyak yang mengidentifikasikan bahwa yang bersangkutan telah minum obat-obatan. "Tidak ditemukan bukti overdosis tersebut," jelas Hamidi.

Baca Juga: Mahasiswa Unand yang Meninggal di Kosan Dibawa ke RS Bhayangkara

Meski begitu, pihaknya masih tetap menunggu hasil visum dari rumah sakit. Namun pihak keluarga pun menolak untuk diautopsi.

“Karena keluarga sudah mengikhlaskan. Korban memang ada riwayat sakit, pihak keluarga sudah membuat surat pernyataan tidak diautopsi," ujar Hamidi pula.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, mahasiswa semester lima ini ditemukan meninggal di indekos yang dihuninya di kawasan Jalan Bandes, Kelurahan Limau Manis, Kecamatan Pauh, Kota Padang, Sumbar, Sabtu (7/3/2020) malam.

Setelah dilakukan pemeriksaan oleh tim Inafis, jenazah korban dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Padang. Namun besoknya jenazah korban langsung dibawa ke Tangerang untuk dimakamkan. pihak keluarga menolak dilakukan autopsi.(*/afr)

Tag Terpopuler

×
Berita Terbaru Update