 |
| Puskesmas Padang :Laweh sebagai salah satu klaster Covid-16 sudah ditutup untuk sementara waktu. |
Keterangan Satuan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat, menyebutkan sebanyak 4 kasus konfirmasi baru positif Covid-19 dari klaster Puskesmas Padang Laweh, Selasa (21/07).
"Hal itu diketahui berdasarkan hasil uji swab laboratorium Fakultas Kedokteran Universitas Andalas Padang," jelas dr Rahmadian, juru bicara Gugus Tugas Penanganan Codid-19 Dharmasraya.
Tiga tenaga medis tersebut adalah IZ (32), salah seorang Tenaga Kesehatan di Puskesmas Padang Laweh, RZ (22) tercatat sebagai tenaga kontrak Kesehatan Lingkungan dan Pasien NS (25), seorang Bidan di Puskesmas Padang Laweh.
Menurut Rahmadian, seluruhny merupakan hasil tracing terhadap riwayat kontak erat 5 pasien kasus konfirmasi sebelumnya, yang empat orang diantaranya juga tercatat sebagai tenaga di Puskesmas tersebut.
Selain tenaga medis, seorang pelajar asal Provinsi Riau yang masih berumur sepuluh tahun asal Sungkai juga dinyatakan positif.
Saat ini diisolasi di kediamannya yang masuk wilayah Provinsi tersebut. "Karena keberadaan yang bersangkutan dekat dengan Kabupaten Dharmasraya, maka pihak kami siap membantu " ujarnya.
Pihaknya kembali mengingatkan seluruh individu agar tetap menjalankan standar protokol kesehatan sebagai sebuah tatanan kehidupan baru.
"Tetap gunakan masker jika diluar rumah, jaga jarak, hindari berkumpul-kumpul dan sering-sering mencuci tangan pakai sabun dengan air mengalir atau menggunakan hand sanitizer adalah cara paling bijak dan satu-satunya yang bisa dilakukan agar terhindar dari terpapar virus Covid-19, "tutupnya.
Satuan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Penyebaran Covid-19 Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat, dilaporkan telah melakukan upaya karantina terhadap satu orang pasien Kasus Konfirmasi Tanpa Gejala di Gedung Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Pulau Punjung.(*)
