 |
| Peringatan 105 Tahun Perguruan Adabiah yang dilaksankan secara virtual. |
Sedang di Adabiah disimak oleh anggota Pembina, Pengurus, Pengawas serta unsur pimpnan masing-masing unit sekolah, TK, SD, SMP, SMA dan Perguruan Tinggi STIA Adabiah. Puncak acara adalah Refleksi 105 Tahun Adabiah yang disampaikan oleh buya Mas’ud Abidin.
Dalam refleksinya, buya Mas’ud menyampaikan, Perguruan Adabiah yang didirikan Abdullah Ahmad tahun 1915, tidak hanya tua di segi usia. Tapi bisa dicatatkan sebagai sekolah model pertama dalam pendidikan modern berbasis Islam di Indonesia.
Mas’ud mengatakan, di masa pergerakan nasional, cita-cita Abdullah Ahmad bagaimana Adabiah bisa melahirkan manusia-manusia yang cerdas, berakhlak dan berwawasan kebangsaan. Cita-cita Abdullah Ahmad terlihat dari lahirnya sejumlah tokoh yang menempuh pendidikan di Perguruan Adabiah.
“Ada nama Awaludin Jamin, orang Minang yang pernah menjadi menteri di era Presiden Soekarno dan Kapolri di era Presiden Suharto. Ada nama M.Natsir, ada nama MR.Assaat, Perdana Menteri dan Presiden RIS, serta beberapa nama lainnya,” ungkap Mas’ud Abidin.
Di era sekarang, jelas Mas’ud Abidin, pengelola YSO Adabiah dituntut untuk bisa kembali melahirkan tokoh yang berasal dari sekolah Adabiah. Untuk itu, nilai-nilai Keadabiahan harus diimplementasikan melalui sikap dan prilaku.
“Keunggulan Adabiah adalah berhasil dalam membentuk sikap dan prilaku peserta didik. Karena itu banyak lahir tokoh-tokoh bangsa dari Adabiah. Harus ada lagi lahir Kapolri, menteri, gubernur dan Presiden yang pernah sekolah di Adabiah,” tantang Mas’Ud Abidin.
Ketua Pembina YSO Adabiah DR Bachtiar Chamsyah menyampaikan, agar segenap unsur di YSO Adabiah selalu penuh semangat dalam menjalankan tugas di tengah pandemic covid-19 ini. Meski pembelajaran sekarang melalui sistim daring, kiranya tidak menguruangi kualitas hasil yang diperoleh peserta didik.
“Salam hormat saya kepada guru-guru yang mengajar penuh semangat di tengah pandemi ini. Ini adalah ujian kesabaran bagi kita semua,” kata Bachtiar seraya mengajak segenap keluarga Adabiah selalu berdoa, agar pandemic covid berlalu dan suasana proses belajar mengajar bisa normal kembali.
Sebelumnya, Ketua Pengurus YSO Adabiah Drs H Azmal Zen melaporkan, peringatan 105 Tahun Perguruan Adabiah diselenggarakan dengan sedehana,tetap dengan protocol kesehatan Covis-19. Peserta teleconference dibatasi hanya pimpinannunit, dari TK, SD, SMP, SMA dan STIA Adabiah serta Pembina, Pengurus dan Pengawas.
Sejatinya, peringatan HUT ke 105 Perguruan Adabiah dilaksanakan pada 23 Agustus lalu. Namun karena jatuh di hari libur, peringatan baru terselenggara Kamis (27/8/2020).(*)
