 |
Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansyarullah menyerahkan SK pelantikan. (Foto: Biro Humas Pemprov Sumbar) |
Padanginfo.com-PADANG – Gubernur Sumatera
Barat Mahyeldi Ansharullah mengingatkan kepala daerah, bupati dan wali kota,
jangan sampai pecah di jalan dalam memimpin daerahnya. Jalankan visi dan misi
sesuai janji pada saat kampanye.
Mahyeldi menyampaikan peringatan
itu dalam sambutan pada pelantikan pasangan Bupati Solok Epiyardi Asda dan Jon
Pandu dan Bupati Solok Selatan pasangan Khairunas dan Yulian Efi, , Senin
(26/4/2021) di auditorium Gubernuran
Sumbar.
Peringatan yang disampaikan
Mahyeldi ini kali kedua. Sebelumnya, pada 26 Februari 2021 ketika melantik 11 orang bupati dan wali kota
hasil Pilkada Desember lalu, hal yang sama disampaikan juga.
Menurut gubernur, apabila kepala daerah
tidak bisa seiring sejalan, alamat daerah yang dipimpinnya tidak terurus. Penuh
konflik
“Saya berharap jangan sampai ada yang berjalan sendiri,
semuanya harus sesuai arahan. Segera selesaikan RPJMD. Saudara juga diminta untuk menggali dan
memanfaatan potensi daerah, dan memaksimalkan potensi daerah tersebut untuk
kesejahteraan rakyat,” kata Mahyeldi.
Pasangan Bupati juga harus menjaga
keharmonisan untuk saling melengkapi . keduanya memiliki tugas kewajiban yang
berbeda dan pahami porsi tugas, wewenang dan hak masing-masing. Jika tidak
paham akan menjadi disharmonisasi. Maka perlu menjadi dwi tungal agar bisa
mewujudkan visi misi.
"Saya ucapkan selamat kepada
saudara Epiyardi Asda dan Jon Erman Pandu juga pada saudara Khairunas dan
yulian Evi. Semoga amanah dapat dijalankan sebaik-baiknya demi kepentingan
daerah dan Sumbar," ucap Gubernur.
Pelantikan Bupati Solok dan Bupati
Solok Selatan juga dihadiri oleh Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli
Hasan. (in).