Notification

×

Indeks Berita

Oksigen Langka di Sumbar, Ini Penyebabnya

Selasa, 27 Juli 2021 | Juli 27, 2021 WIB Last Updated 2021-07-27T14:17:57Z


padanginfo.com - PADANG - Pihak Dinas Kesehatan Sumatera Barat membenarkan beberapa rumah sakit memang sedang mengalami kelangkaan stok oksigen. Penyebabnya adanya kendala dalam pengiriman oksigen dari penyedia ke rumah sakit.

"Memang dengan lonjakan kasus dan tingginya tingkat keterisian rumah sakit, maka kebutuhan oksigen juga meningkat," jelas Kepala Dinas Kesehatan Sumbar Arry Yuswandi, Selasa (27/7/2021)

Kendalanya beberapa penyedia oksigen yang bekerja sama dengan rumah sakit tidak mampu menyediakan oksigen sesuai kebutuhan dan jadwal yang dijanjikan.

Kemudian terkait liquid sendiri pemerintah sedang mengupayakan agar kebutuhannya tercukupi. Namun, kata Arry, beberapa penyedia liquid sempat terkendala dalam proses pengiriman. Padahal sebelumnya liquid rutin dikirimkan oleh pemerintah pusat.

Kondisi kelangkaan oksigen ini dialami beberapa rumah sakit di Sumbar, salah satunya Rumah Sakit Universitas Andalas (RS Unand).

Sebelumnya, Direktur RS Unand, Yevri Zulfiqar menjelaskan bahwa pada Kamis, (22/7) malam suplai oksigen seharusnya tiba di RS Unand sebanyak sebanyak 100 tabung. Namun, karena ada kendala, permintaan tersebut tak bisa dipenuhi. Krisis oksigen di rumah sakit itu terjadi karena RS Unand tidak mempunyai tabung liquid.

"Dalam satu bulan ini sudah mulai kritis (ketersediaan oksigen), karena kita tidak punya tabung liquid oksigen. Di Padang ini yang punya hanya RSUP M Djamil dan SPH," katanya seperti dikutip harianhaluan.

Jadi stok oksigen di RS Unand benar-benar bergantung pada vendor yang menyuplai tabung tersebut setiap harinya.

Suplai liquid untuk produsen oksigen di Sumbar saat ini salah satunya berasal dari Riau. Yevri menjelaskan bahwa apabila stok liquid habis, produsen di Sumbar tentunya akan terhambat memproduksi oksigen. Dengan begitu, pengiriman pasokan oksigen untuk kebutuhan rumah sakit juga tak bisa dilakukan.(*)

Tag Terpopuler

×
Berita Terbaru Update