Walikota Erman Safar meluncurkan produk bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) Jam Gadang untuk pelaku UMKM (ist)
padanginfo.com- BUKITTINGGI- Walikota Erman Safar berharap para pelaku usaha kecil di Kota Bukittinggi harus menghindari dari buyuk rayu rentenir. Selama ini banyak pelaku usaha yang terjebak dengan pelaku bisnis keuangan yang tidak terdaftar seperti rentenir.
Untuk itu menyelamat pedagang dari jebakan rentenir,Erman Safar meluncurkan tabungan utsman pertama dari produk Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) Jam Gadang Bukittinggi, Rabu (23/3).
Tabungan utsman merupakan produk pembiayaan dari BPRS Jam Gadang yang bekerjasama dengan Pemko Bukittinggi . Produk Tabungan Utsman itu diperuntukan untuk UMKM tanpa Marjin (Biaya ) dan Tanpa Agunan (Jaminan).
Untuk mengatasi hal itu, maka pemko Bukittinggi menyusun program Tabungan Utsman itu.
Tabungan Utsman merupakan program kolaborasi antara Pemko dengan BPRS Jam Gadang. Sejak Juli 2021, BPR sudah dikonversi secara keseluruhan kepada BPR Syariah Jam Gadang.
“Tabungan Utsman dibuat dengan dasar tingginya tingkat kebutuhan UMKM terhadap modal. Banyak rentenir yang memanfaatkan kebutuhan pelaku usaha itu, namun ada riba di dalamnya. Untuk itu, kami mengajukan anggaran ke DPRD Bukittinggi, agar Tabungan Utsman dapat direalisasikan,” jelas Erman Safar.
Ia m engharuskan masyarakat menabung dan bisa menerima pinjaman dimuka, dengan akad pinjaman syariah. Tidak ada riba di dalamnya, karena nasabah akan menabung cicilan pokoknya saja setiap harinya.
“Seluruh biaya ditanggung pemko melalui APBD Bukittinggi. Jika peminjaman tentunya ada marginnya. Tapi margin tersebut akan dibayarkan pemerintah. Intinya, semua biaya yang ditimbulkan akan ditanggung Pemko Bukittinggi. Jika ada kelebihan pembayaran, tidak akan dimanfaatkan BPRS, tapi langsung masuk tabungan nasabah secara otomatis. Dengan adanya Tabungan Utsman, berhentilah meminjam ke rentenir,” ungkap Wako.
Walikota meminta BPR Syariah Jam Gadang tidak hanya bisa meminjam uang. Tapi bisa juga menabung, membayar listrik, air dan layanan lainnya. “Mari kita besarkan BPR Syariah Jam Gadang ini, karena labanya masuk ke kas pemerintah dan bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan fasilitas umum di Kota Bukittinggi,” tegas walikota
\Sebelumnya Bupati Eka PUtra telah meluncurkan produk unggul makanan rendang. Produk diharapka dibeli para masyaraat dan kalangan pegawai di liungkung pemkab Tanah Datar. Tujuannya agar pelaku UMKM tidak lagi meminjam modal usaha dari rentenir (ak)
