padanginfo.co.-BUKITTINGGI- H Aswandi SE, pengusaha Minang yang sukses di Pekanbaru bangga saat saksikan langsung potensi ekonomi dan pariwisata Sumbar pasca 2 tahunPandemi Covid-19.
H Aswandi pada Idul Fitri 1443 H melakukan tradisi pulang ke kampung kelahirannya Bukittinggi melihat lebaran tahun ini berefek kesukseskan bagi Sumbar
"Mudik lebaran pasca dua kali lebaran di sasar virus covid-19, Idul Fitri 1443 H, Sumbar telah berhasil menjadikan momentum kebangkitan ekonomi dan pariwisata Sumatera Barat," ujar H Aswandi, Minggu 8 Mei 2022 malam.
Pandemi Covid-19 selama dua tahun terakhir sempat meluluhlantakkan hampir seluruh sektor ekonomi.
"Alhamdulillah kita semua dapat menjadi saksi bangkitnya semangat gotong royong antara perantau yang mudik dengan masyarakat di kampung dapat berhari raya di kampung halaman dengan kualitas kekeluargaan yang luar biasa dibandingkan dua tahun terakhir pada masa pandemi Covid-19,"ujar H Aswandi.
H. Aswandi mengingatkan bahwa dalam melakukan perjalanan balik setelah mudik harus tidak lengah dan tetap menjalankan protokol kesehatan dengan ketat untuk mencegah penularan virus corona.
"Tetap hati-hati dunsanak perantau Sumbar yang kembali ke tanah rantaunya di seluruh Indonesia, tetap Prokes supaya kita dapat terhindar dari potensi mulai melonjaknya kasus Covid-19 pasca mudik Lebaran tahun 2022," ujarnya.
Aswandi mengajak seluruh masyarakat Sumatera Barat untuk mengapresiasi kebijakan pemerintah yang telah mengizinkan perjalanan mudik tahun 2022 setelah dua tahun selama masa pandemi Covid-19 tidak boleh dilakukan.
"Saya sangat bangga dengan ranah minang dan melihat langsung di lapangan bagaimana perjalanan mudik lebaran dan pulang basamo untuk berhari raya di kampung halaman terbukti telah memicu hidupnya lagi aktivitas ekonomi dan pariwisata di Sumatera Barat setelah dihancurkan oleh virus corona,"ujarnya.
Pada arus balik mudik lebaran Idul Fitri 1443H ini H. Aswandi mendoakan agar seluruh masyarakat Sumbar yang melakukan perjalanan balik setelah mudik lebaran selamat sampai kembali di rumah masing - masing. (ak)
