Notification

×

Indeks Berita

Program Java Tour 2023 Tampilkan Robohnya Surau Kami di 3 Kota Pulau Jawa

Kamis, 02 Maret 2023 | Maret 02, 2023 WIB Last Updated 2023-03-02T11:32:11Z


Komunitas Indonesia Performance Syndicate Padang Panjang tampil di 3 Pulau Jawa. FOTO. Istimewa

 

padanginfo.com-PADANG PANJANG-Komunitas Indonesia Performance Syndicate yang berpusat di Padangpanjang, Sumatera Barat, bekerjasama dengan kelompok Teater Bumikalamtara Jakarta, akan menggelar rangkaian tournya di pulau Jawa pada awal bulan Maret ini. Kegiatan yang berlabel Java Tour 2023 itu, akan hadir di 3 kota di pulau Jawa, yaitu Solo, Jogja dan Jakarta.

 Selain menggelar pertunjukan yang berjudul The Convincers of Heaven Collapse (Adaptasi Cerpen Robohnya Surau Kami karya AA Navis), juga akan dibarengi dengan kegiatan diskusi atau artistalk selesai pertunjukannya, serta kegiatan workshop tentang Total Body Performance Method oleh Wendy HS.

 

Pertunjukan The Convincers of Heaven Collapse yang digarap oleh Wendy HS (Indonesia Performance Syndicate) dan Joe Mirshal (Teater Bumikalamtara), sebagai sutradara sekaligus performernya itu, berangkat dari proses adaptasi atau alih wahana media sastra berupa cerpen yang berjudul Robohnya Surau Kami, karya AA Navis, menjadi media pertunjukan yang berbasis pada gerak dan ketubuhan. Menurut Rini Kreet, pimpinan produksi Java Tour 2023 ini, pertunjukan yang tampil perdana di event Lebaran Teater, Festival Teater Jakarta pada tanggal 8 Desember 2022 lalu itu, akan kembali dipentaskan menyuguhkan keunikan konsep ketubuhan yang dikelola berdasarkan metode khas Indonesia Performance Syndicate, yaitu Total Body Performance Method. Metode yang dikembangkan Wendy HS sejak tahun 2016 silam itu, adalah upaya menggabungkan seluruh potensi tubuh performer sebagai unsur lelakuan (acting), unsur gegerakan (dancing) dan unsur bebunyian (musicing) menjadi suatu totalitas yang seluruhnya diproduksi secara internal (dalam proses) pertunjukannya. Bagaimana kongkritnya pemahaman konsepnya bekerja dalam tubuh, inilah kemudian menjadi materi workshop yang akan diuraikan langsung oleh Wendy HS sebagai mentornya.

 

Masih menurut penjelasan Rini Kreet, Java Tour 2023 ini diawali dari kota Solo dengan pelaksanaan pertunjukan The Convincers of Heaven Collapse pada tanggal 3 Maret 2023 di Taman Budaya Jawa Tengah, pukul 19.30 WIB, bekerjasama dengan agenda ONSTAGE Studio Plesungan Solo, dilanjutkan dengan diskusi setelah pertunjukan bersama Halim HD. Besoknya, tanggal 4 Maret 2023 akan dilaksanakan workshop Total Body Performance Method di Studio Plesungan Solo mulai pukul 09.00 WIB sampai dengan pukul 14.00 WIB.

 

Kota selanjutnya adalah Jogja dengan pelaksanaan pertunjukannya tanggal 9 Maret 2023 pukul 19.30 WIB di Padepokan Seni Bagong Kussudiardjo (PSBK) di Kasihan, Bantul, Yogyakarta dan dilanjutkan dengan diskusi pasca pertunjukan. Sedangkan esoknya tanggal 10 Maret 2023,  workshop dilaksanakan di gedung Teater, Fakultas Seni Pertunjukan, Institut Seni Indonesia Yogyakarta di Sewon, Bantul Yogyakarta, mulai pukul 09.00 sampai 17.00 WIB

Kota terakhir adalah Jakarta dengan diawali pelaksanaan workshop Total Body Performance Method di Asosiasi Teater Jakarta Pusat (ATAP) di Jl. Rawamangun RT009/RW02 Rawasari, Cempaka Putih, Jakarta Pusat pada tanggal 12 Maret 2023 mulai pukul 09.00 sampai 17.00 WIB. Sedangkan pertunjukan The Convincers of Heaven Collapse akan dilaksanakan pada tanggal 15 Maret 2023 pukul 19.30 WIB yang dilanjutkan dengan diskusi pasca pertunjukan di gedung pertunjukan Pusat Pelatihan Seni Budaya (PPSB) Jakarta Timur di Jl. H. Naman, No. 17 RT03/RW02 Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur.

 

Secara tematik, gagasan pertunjukan the Convincers of Heaven Collapse ini memang tidak lepas dari konteks yang telah dimiliki Cerpen Robohnya Surau Kami karya AA Navis sebelumnya, yang masih kuat terkait dengan perkembangan realitas sosial politik di Indonesia saat ini. Sebagaimana yang dijelaskan Wendy HS, upaya adaptasi yang dilakukan selain proses alih media dari sastra ke pertunjukan kontemporer, juga upaya mengupdate wujud kontekstualitas atas relasi agama dan kepentingan politik di Indonesia, yang menurut Joe Mirshal substansi persoalannya masih sama, tetapi hanya beda casingnya saja. Nah, apa yang menarik untuk ditonton? Ya mari kita datang di kota dan tanggal yang telah dipilih, tutup Wendy HS sembari mengakhiri percakapan dan menyeruput kopinya.

 

Tim produksi yang dipimpin Rini Kreet ini, didukung oleh Wendy HS dan Joe Mirshal sebagai sutradara merangkap performer. Set Design Andi Rochyandi, Iyus Jayadibumi stage manager, crew panggung Fayez dan Mikel. Staf produksinya Inay Deni. Selain itu Java Tour 2023 ini didukung oleh Dinas Kebudayaan DKI Jakarta, Studio Plesungan Solo, PSBK Jogja, Konferensi Pertunjukan dan Teater Indonesia, Ikatan Keluarga Teater Jakarta Timur (IKATAMUR), Asosiasi Teater Jakarta Pusat (ATAP), Anjungan Riau TMII, 88 Karakaliang, Kost DW Padangpanjang, Yayasan AA Navis (*/ak)

Tag Terpopuler

×
Berita Terbaru Update