Informasi yang dihimpun padanginfo, di Kabupaten Padang Pariaman, banjir nyaris melanda di seluruh kecamatan. Dari 22 kecamatan yang ada, 19 kecamatan terparah direndam banjir.
Sebanyak 90 unit rumah terdampak dan 143 orang mengungsi.
Kalaksa BPBD Padang Pariaman, Budi Mulya mengatakan, banjir ini terjadi akibat hujan dengan intensitas sedang hingga lebat sejak, Sabtu (6/6/2023) siang.
"Karena curah hujan itu, debit air di sungai Batang Tapakis meluap dan menggenangi rumah warga," terangnya.
Di Kabupaten Pesisir Selatan, banjir terjadi di 4 kecamatan, yakn Kecamatan Lengayang, Batang Kapas, Kecamatan Rahul dan Basa Ampek Balai Tapan. Kecamatan Lengayang, intensitas hujan yang tinggi mengakibatkan meluapnya Sungai Batang Lakitan dan merendam pemukiman warga dengan ketinggian air mencapai 1,5 meter lebih.
Catatan sementara ada 120 rumah warga terendam banjir di Lakitan Timur.
Di Kabupaten Agam, dilaporkan, banjir melanda 3 kecamatan, yakni Kecamatan Malalak, Ampek Nagari dan Palembayan.
"Musibah di Agam selain banjir juga adalah tanah longsor." kata Kepala BPBD Agam Bambang Warsito.
Kanid Kesiapsiagaan dan Logistik BPBD Sumbar, Rumainur mengatakan, hujan yang turun sejak Sabtu siang hampir merata membasahi bumi ranah minang.
"Laporan yang masuk baru dari dua daerah, Pariaman dan Pessel, " sebut Rumainur. (in).
