Dari 14 mahasiswa PNP yang menjadi korban erupsi, sebanyak delapan orang ditemukan telah meninggal dunia. Mereka adalah Muhammad Teguh Amanda, Muhammad Alpikri, Irfandi Putra, Aditya Prasetyo, Yasirli Amri, Filhan Alfigh Faizh, dan Wahlul Alde Putra.
Direktur PNP Surfa Yondri mengatakan, PNP sangat berduka. "Ini janjian Allah yang tidak bisa kita elakkan. Kita berdoa, semoga almarhum dan almarhumah dilapangkan kuburnya dan ditempatkan di surgaNya," sebut Surfa.
Sebagai ungkapan duka terhadap rekan-rekan mereka yang meninggal, di satu sudut selasar kampus dipajang papan tulis putih. Di papan putih ini dengan kertas stiker aneka warna, mahasiswa menuliskan tanda belasungkawa dan kenangan mereka.
Mahasiswa PNP memasang stiker kertas sebagai ungkapan tanda duka terhadap re km an-rekan mereka.Kampus PNP berlokasi di Limau Manis, satu area dengan Kampus Universitas Andalas. (in).