Seorang atlet lainnya, yakni Ridwan (17) meninggal. Korban rencananya akan di bawa ke RS. Bhayangkara Polda Sumbar di Padang untuk di otopsi.
Baca Juga: Diduga Keracunan Asap Genset, Atlet Mentawai Meninggal di Penginapan
"Tiga korban lainnya yang saat ini kondisinya kritis dan dirujuk ke RSUP M. Jamil Padang," kata Ketua Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Mentawai, Lahmuddin Siregar, Minggu (29/4) di Padang.
Tiga korban yang saat ini sedang menjalani perawatan yakni, Arwadi, Arisman dan Tri Leo.
Peristiwa naas itu terjadi di Wisma Keluarga Sijunjung, tempat atlet Mentawai menginap. Ridwan bersama tiga rekannya mengingap di kamar nomor 12 Penginapan Keluarga.
Dugaan sementara keracunan tersebut berasal dari asap mesin genset yang masuk ke dalam kamar para korban. Mesin genset tersebut dihidupkan karena listrik mati sejak Sabtu malam harinya.
"Kita menyerahkan sepenuhnya kepada pihak kepolisian untuk menyelidikinya," katanya.
Keempat atlet Mentawai ini merupakan pelajar. Ridwan (17) yang meninggal, pelajar SMPN 2 Sipora. Sedangkan tiga orang lainnya yang tengah menjalani perawatan di RSUP M Djamil Padang, yaitu Arisman (17) dari SMAN 1 Pagai Utara Selatan, Arwadi (16) SMPN 2 Sipora dan Tri Leo (16) SMAN 1 Pagai Selatan.
Ketua Bidang Pertandingan Pra Porprov, Hendra Fery mengaku pihaknya baru mengetahui kejadian tersebut dari offisial tim Mentawai. "Kita saat ini masih melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian," jelasnya.
Pra Porprov Sumbar di Muara Sijunjung diikuti sebanyak 410 atlet yang berasal dari 19 kabupaten dan kota di Sumbar. Ajang itu menjadi seleksi bagi PASI Sumbar untuk atlet yang akan bertanding di Porprov di Kabupaten Padang Pariaman November 2018 mendatang..(pci)
