Kegiatan ini bertujuan untuk menyerap aspirasi masyarakat terkait tantangan yang dihadapi dalam mengembangkan usaha di era digital saat ini.
Para pelaku usaha kecil dan para seniman lokal menyampaikan harapan mereka akan adanya pelatihan digitalisasi, khususnya dalam bidang pemasaran (digital marketing).
Mereka menilai bahwa keterampilan memasarkan produk secara online sangat dibutuhkan agar bisa bersaing di tengah perkembangan teknologi dan pola konsumsi masyarakat yang terus berubah.
"Pelatihan digitalisasi sangat penting bagi kami. Banyak dari kami belum memahami cara memasarkan produk melalui media sosial atau platform e-commerce. Padahal potensi produk lokal kami sangat besar," ujar salah satu pelaku UMKM dalam diskusi tersebut.
Menanggapi aspirasi tersebut, Ridwan Dt. Tumbijo menyampaikan dukungannya dan berkomitmen untuk mendorong program-program pelatihan yang relevan di tingkat nagari dan kabupaten.
Ia menekankan pentingnya penguatan kapasitas pelaku usaha agar mampu bersaing di pasar yang lebih luas.
"Kita tidak bisa menutup mata terhadap perubahan zaman. Digitalisasi adalah keharusan, bukan pilihan. Kami akan perjuangkan agar pelatihan digital marketing bagi UMKM dan para seniman bisa difasilitasi melalui program pemerintah daerah maupun kolaborasi dengan pihak swasta," tegas Ridwan. (*)
