padanginfo.com-PAYAKUMBUH- Kerugian akibat terbakarnya Pasar Blok Barat Payakumbuh, Selasa 25 Agustus 2025 diperkirakan mencapai Rp190 miliar. Jumlah ini mencakup kerugian fisik bangunan Rp40 miliar dan kerugian aset pedagang Rp150 miliar.
Sekretaris Daerah Kota Rida Ananda menjelaskan kepada wartawan, Selasa sore.
Mayoritas pedagang menjual pakaian, sepatu, hingga perlengkapan olahraga. Semua habis terbakar," jelas Rida.
Rida merincikan, jumlah pedagang yang terdampak mencapai 645 orang, terdiri dari 485 pedagang toko dan 160 PKL.
"Mereka akan segera direlokasi. Saat ini lokasi relokasi sedang kami cek," ungkapnya.
Kebakaran pasar Blok Barat Payakumbuh yang terjadi Selasa Subuh mengejutkan warga kota Batiah itu. Puluhan mobil Pemadam Kebakaran (Damkar) dari kabupaten/kota ikut membantu memadamkan api. Api baru dapat dipadamkan dan pendinginan sekitar jam 11.00 siang.
Sekretaris Satpol PP dan Damkar Payakumbuh, Dewi Novita, menyebutkan pemadaman berlangsung cukup lama karena luasnya area yang terbakar.
"Hampir seluruh armada Damkar di Sumbar dikerahkan. Kendala utama hanya kerumunan warga yang menonton sehingga sedikit menghambat mobilitas petugas," ujarnya.
Kini, pasar legendaris yang menjadi pusat ekonomi Payakumbuh itu tinggal menyisakan puing hitam. Pedagang berharap pemerintah segera memberikan kepastian relokasi agar mereka bisa kembali mencari nafkah.
"Pemerintah daerah mengimbau pedagang untuk bersabar dan terus memberikan laporan kerugian agar bantuan dan proses relokasi dapat segera dilakukan," ujar Rida. (in).
