padanginfo.com-PADANG- Pemerintah Kota (Pemko) Padang mengambil langkah strategis untuk menstabilkan harga bahan pokok, terutama beras, dengan menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) di 104 kelurahan.
Kegiatan GPM ini disepakati dalam rapat koordinasi yang diselenggarakan di Ruang Bagindo Aziz Chan, Balai Kota Padang, Kamis (11/9/2025).
Rapat dipimpin Wakil Wali Kota Padang Maigus Nasir, Pimpinan Bulog Sumatera Barat Darma Wijaya, Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Sumbar Andi serta Statistisi Ahli Muda BPS Kota Padang, Riska Febrina.
Wakil Wali Kota Padang, Maigus Nasir menjelaskan, bahwa GPM ini adalah tindak lanjut dari rapat koordinasi (rakor) bersama Kementerian Dalam Negeri, Bappenas, dan Kementerian Pertanian beberapa waktu lalu.
"Kita, Kota Padang, masih berada pada posisi 0,35 persen, artinya kita masih berada pada tingkat inflasi," katanya
Sebagai respons, pasar murah menjadi salah satu solusi utama untuk menekan inflasi.
Maigus menjelaskan bahwa GPM sebelumnya sudah dilakukan di 11 kecamatan dan kini akan diperluas ke 104 kelurahan agar jangkauannya lebih luas dan efektif.
Selain menekan harga, pasar murah ini juga berfungsi sebagai alat kontrol.
"Ini menjadi sebuah keprihatinan juga bagi kita, oleh karena itu dengan ada pasar murah sekaligus berfungsi untuk mengontrol harga pasar," tegas Maigus. (Diskominfo/in)